kepak sayap malam
sayup sayup doa lirih
menjaga gerak hati
desir angin tak pernah bisu
membawa rintik hujan
tunas tunas baru
ku diami seribu sunyi
haluskan hati yang terlarang
yang lembut berdesir
di penjuru mata angin
malam enggan dihabisi
dingin dan sunyi masih memiliki tanya
tentang pertemuan dan kehilangan seribu bulan
perpisahan harus terjadi
di antara pengorbanan dan keinginan
di bawah sayap sayap doa
:: firman rissaldi ::